Kala matahari terik membakar bumi
Udara panas berputar serasa ikut menari
Pohon kayu di taman seakan mengering
Seorang gadis datang menghampiri
Berkulit sawo matang yang mempesona
Bertubuh kurus namun indah menawan
Senyum simpulnya mengetarkan rasa
Sang gadis duduk menatap cakrawala
Tanpa sadar leher bajunya sedikit terbuka
Bra biru muda bermotif bunga nampak indah
Namun tak seindah lekukan payudaranya
Lekukan kecil yang membuatku bergelora
Ku terpana seakan – akan membisu
Sungguh menggoda lekukan di dada itu
Rasa ingin kuciumi payudara indahnya
Lekukan payudara indah yang menggugah
Kurindu tuk membelai rambutnya yang hitam
Kurindu tuk mengusap bekas luka di keningnya
Kuingin tuk selalu bisa memeluk tubuh kurusnya
Kuingin selalu dapat mencumbu mesra dirinya dalam pelukan